2004-12-01 13:44:44
Episode 66 : Jaran Kepang Kampung Ranu Pane
Tim Jejak petualang kali ini akan melakukan petualangan mendaki Gunung Semeru, yang merupakan gunung tertingi di Pulau Jawa. Lokasi pertama yang kami tuju adalah Kampung Ranu Pane (Ranu = Danau). Ranu Pane terletak persis di kaki Gunung Semeru. Sebagian besar penduduk yang tinggal di Ranu Pane adalah orang Tengger. Mereka bermata pencaharian sebagai petani dengan memanfaatkan lereng-lereng gunung yang subur sebagai lahan untuk bercocok tanam.
Hujan yang sering turun merupakan anugerah bagi para petani. Lahan di lereng gunung ini tidak memiliki saluran irigasi. Jadi para petani sangat mengandalkan curah hujan untuk mengairi areal pertaniannya. Pada lahan di lereng gunung itu para petani membuat guludan serta parit untuk menahan laju air sehingga menggenang disekitar guludan. Sementara guludan yang berupa gundukan tanah digunakan sebagai tempat tumbuh tanaman agar akar dapat dengan mudah menembus tanah guludan yang gembur dan menghisap air yang tertampung di sekitarnya.
Masyarakat Tengger hidup dalam beberapa kelompok di wilayah Pegunungan Bromo Tengger dan Semeru. Legenda yang meluas di masyarakat menyebutkan mereka adalah keturunan Dewi Anteng dan Joko Seger. Pasangan suami istri asal majapahit ini mendapat keturunan dengan bantuan para dewa. Namun ketika anak-anak mereka lahir. Pasangan ini mengingkari sumpah untuk mengorbankan anak bungsunya. Sehingga anaknya diculik dan dilempar ke kawah Gunung Bromo. Sebagai ungkapan rasa hormat, para keturunan suku tengger hingga saat ini masih melakukan upacara kesodo, dalam upacara ini mereka mengirimkan sesajen ke kawah Gunung Bromo.
Selain Kesodo, salah satu tradisi yang masih dilakukan masayrakat Tengger yang tinggal di Ranu Pane adalah kesenian Jaran Kepang. Kesenian ini masih dipengaruhi oleh reog dari Ponorogo. Jaran Kepang biasanya digelar malam Jumat Legi atau pada hajatan-hajatan besar. Puluhan orang terlibat dalam acara ini, ada yang berperan sebagai penari, pemain musik, serta yang menjadi jaran kepang yang di Jawa Barat dikenal dengan kuda lumping.
back ←
|