2004-12-09 17:33:57
Episode 74 : Pelangi Sungai Mahakam
Kali ini saya akan melakukan petualangan ke Hulu Sungai Mahakam di Kalimantan Timur. Ini kali kedua saya bertualang di bumi Kalimantan setelah menyusuri hulu Kapuas, Kalimantan Barat. Kota yang kami tuju adalah Balikpapan yang selanjutnya ke Tenggarong dan Sendawar ibukota Kabupaten Kutai Barat.
Kota Sendawar merupakan awal dari perjalanan kami menuju hulu sungai Mahakam, alat transportasi yang kami gunakan adalah bus air yang menjadi andalan masyarakat di sungai Mahakam. Bus air ini menjalani rute Samarinda ke Melak dengan waktu tempuh 18 hingga 20 jam. Di Sungai Mahakam ada 5 bus air yang beroperasi melayani angkutan umum di Sungai Mahakam. Kelima bus air ini berlayar enam hari seminggu.
Tepian Sungai Mahakam merupakan tempat hunian masyarakat di Kalimantan. Selain memiliki potensi ekonomi yang besar karena merupakan jaluar transportasi umum. Tepian sungai Mahakam juga merupakan daerah yang subur untuk bertani. Perkampungan di tepi sungai Mahakam memiliki bentuk yang unik, selain rumah panggung yang biasa kita jumpai di daerah pesisir, Mahakam juga memiliki rumah terapung yang biasa disebut rakit. Selain digunakan sebagai tempat bermukim, rakit juga dimanfaatkan sebagai tempat usaha oleh penghuninya.
Setibanya di Sendawar kami langsung menuju Lamin Tolan yang merupakan rumah khas suku dayak yang dibangun dari kayu-kayu bekas yang banyak terdapat di hutan Kalimantan. Bagi masyarakat dayak lamin atau rumah panjang merupakan sentral kehidupan, oleh karena itu disekitar lamin biasanya ditanami berbagai jenis tumbuhan untuk kebutuhan sehari-hari. Lamin juga dilengkapi dengan tempat upacara adapt serta areal pemakaman bagi anggota keluarga yang meninggal dunia.
back ←
|